Laman

Selasa, 26 Juni 2012

Waham

Pengertian waham
Waham adalah keyakinan yang salah dan dipertahankan walaupun tidak diyakini oleh orang lain dan bertentangan dengan realitas sosial. Waham adalah keyakinan tentang suatu isi pikir yang tidak sesuai dengan kenyataan dan latar belakang kebudayaan. Waham timbul tanpa stimulus dari siapapun. Penyebab waham  bisa disebabkan oleh virus ataupun gangguan psikologis.

Ciri-ciri waham
- Tidak nyata/realistis
- Egosentris
- Diyakini kebenarannya oleh penderita
- Tidak logis
- Tidak dapat dikoreksi
- Dipandang sebagai hal yang nyata oleh penderita

Macam-macam waham
- Waham kendali pikir.
Penderita percaya bahwa pikiran, perasaan dan tingkah lakunya dikendalikan oleh kekuatan dari luar.
- Waham kebesaran.
Penderita mempunyai kepercayaan bahwa dirinya merupakan orang penting dan berpengaruh, mempunyai kelebihan kekuatan yang terpendam, atau merasa dirinya merupakan figur orang kuat sepanjang sejarah (contoh : Napoleon Bonaparte, Adolf Hitler, Benito Mussolini, dan lain-lain).
- Waham tersangkut.
penderita percaya bahwa setiap kejadian di sekelilingnya mempunyai hubungan pribadi seperti perintah atau pesan khusus. Penderita percaya bahwa orang asing disekitarnya memperhatikan dirinya, penyiar televisi dan broadcasting mengirimkan pesan dengan bahasa sandi.
- Waham bizarre.
Merupakan waham yang aneh. Termasuk dalam waham bizarre, antara lain : waham sisip pikir/thought of insertion (percaya bahwa seseorang telah menyisipkan pikirannya ke kepala penderita); waham siar pikir/thought of broadcasting (percaya bahwa pikiran penderita dapat diketahui orang lain, orang lain seakan-akan dapat membaca pikiran penderita); waham sedot pikir/thought of withdrawal (percaya bahwa seseorang telah mengambil keluar pikirannya); waham kendali pikir; waham hipokondri.
- Waham Hipokondri.
Penderita percaya bahwa di dalam dirinya ada benda yang harus dikeluarkan sebab dapat membahayakan dirinya.
- Waham Cemburu.
Cemburu disini adalah cemburu yang bersifat patologis, yaitu cemburu yang sudah abnormal.
- Waham Curiga.
Curiga patologis sehingga curiganya sangat berlebihan.
- Waham Diancam.
Kepercayaan bahwa dirinya selalu diikuti, diancam, diganggu atau ada sekelompok orang yang selalu mengusik hidupnya.
- Waham Berdosa.
Percaya bahwa dirinya berdosa sehingga selalu mengurung diri, murung, menghindar dari lingkungan.
- Waham Tak Berguna.
Percaya bahwa dirinya tak berguna lagi sehingga sering berpikir lebih baik mati (bunuh diri).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar